Macam-macam Jenis Produk Beton Pracetak di Indonesia

Sebagai salah satu material konstruksi yang penting, beton terus berkembang dan beragam mulai dari beton konvensional hingga beton precast.
Beton precast banyak dipilih dan menjadi favorit karena kepraktisan dalam penerapan serta kualitas yang dimilikinya.
Produk beton yang satu ini dianggap jauh lebih praktis karena sudah dibuat dengan cetakan tertentu di pabrik terpisah, sehingga pada proses konstruksi hanya tinggal memasangnya saja.
Kualitas beton precast sendiri mengikuti standar konstruksi yang ditunjukkan dengan huruf K dan angka yang mengikutinya, mulai dari K-100 sampai yang tertinggi K-500.
Perbedaan kualitas ini terlihat dari berbagai elemen dalam beton precast, mulai dari bentuk fisik hingga kekuatan dan daya tahan.
Kualitas yang dimiliki beton precast ini terus dijaga dalam proses perawatan hingga akhirnya siap dipasang pada bagian konstruksi yang dibutuhkan.
Beton precast dibuat berdasarkan cetakan dan ukuran sesuai dengan kepentingan konstruksi yang terbagi ke dalam beberapa jenis.
Berikut adalah beberapa jenis beton pracetak yang sering digunakan dalam proses konstruksi:
1. Pagar Panel


Jenis beton precast yang pertama adalah pagar panel, yaitu elemen beton yang dapat digunakan sebagai pagar pembatas.
Beton precast dengan jenis pagar panel beton ini dapat dipasang pada lokasi yang luas seperti pabrik dan kantor, maupun lokasi yang lebih kecil seperti rumah pribadi.
Pemasangan pagar beton precast memiliki banyak keunggulan daripada pagar konvensional.
Diantaranya yaitu, dapat menghemat waktu dan biaya pengerjaan, dapat dengan mudah dibongkar pasang, serta mutu beton produk tersebut lebih terjamin kualitasnya.
Selain itu, pagar beton memiliki beragam ukuran dan motif yang dapat disesuaikan dengan selera serta kebutuhan pemasangan pagar tersebut.
2. U-Ditch


Sesuai dengan namanya, U-Ditch merupakan jenis beton precast yang berbentuk huruf U dan telah dikenal baik sebagai elemen dalam konstruksi pengairan atau irigasi.
Penggunaan u-ditch saat ini sedang marak dilakukan sebagai saluran pembuangan pada area perumahan, perkampungan, hingga jalan-jalan raya pada kota-kota besar di Indonesia.
Hal ini karena u ditch dapat berfungsi untuk mengalirkan air dengan baik, serta membantu air hujan agar dapat meresap ke dalam tanah.
Bentuk beton precast jenis u-ditch ini membuatnya dapat digunakan pada saluran air terbuka dan tertutup.
Hal ini dikarenakan produk saluran U-Ditch memiliki tutup untuk menutupi bagian yang terbuka yang disebut dengan cover u ditch.
3. Box Culvert


Jenis beton precast yang satu ini juga berfungsi untuk digunakan dalam konstruksi pengairan, namun lebih kepada konstruksi saluran air bawah tanah.
Karena itulah, box culvert dikenal juga dengan sebutan gorong-gorong yang bermanfaat untuk mengalirkan air limbah.
Beton precast yang berbentuk persegi ini bersifat kedap air dan dapat menahan pergerseran tanah.
Oleh karena itu, box culvert sering digunakan juga untuk konstruksi tunnel, jembatan, underpass, dan lain-lain.
4. Buis Beton


Seperti box culvert, buis beton juga digunakan untuk saluran air namun dengan bentuk dan ukuran beton yang berbeda.
Buis beton memiliki bentuk tabung silinder yang membuatnya cocok untuk dipasang sebagai saluran pipa air besar.
Ukuran buis beton yang besar dan lapisan kedap airnya juga sangat cocok digunakan untuk menjadi saluran debit air yang besar.
Selain itu material ini juga dapat digunakan untuk pembuatan sumur dan buis beton untuk septic tank.
5. Paving Block


Jenis beton pracetak yang satu ini tentu sudah tidak asing lagi ditelinga kita semua.
Karena sering terlihat dan dapat dengan mudah dijumpai penggunaaannya pada taman, halaman, dan berbagai tempat lainnya.
Paving block atau conblock merupakan beton yang berfungsi untuk melapisi tanah.
Dengan memiliki berbagai variasi bentuk dan model semakin membuat produk yang satu ini selalu menjadi favorit.
Beton precast ber jenis paving block ini juga memiliki kekuatan dan daya tahan yang baik.
Sehingga mampu menahan beban berbagai hal yang terdapat di atasnya baik itu kendaraan berbeban ringan hingga kendaraan berbeban berat.
6. Kanstin dan Road Barrier

kanstein beton
Road Barrier
Jenis beton precast yang terakhir adalah Kanstin dan Road Barrier, yaitu beton yang biasa digunakan untuk pembatas jalan atau bingkai jalan.
Kedua produk beton precast ini biasanya didapati pada sisi pembatas jalan, pinggir taman, pinggir trotoar, dan lain sebagainya.
Tujuan pemasangan kanstin dan Barrier pada bagian-bagian tersebut dimaksudkan untuk mengunci ruang atau lahan agar terhindar dari pergeseran ruang.
Selain itu, fungsi kanstin adalah sebagai media pembatas antara area trotoar sengan badan jalan.
Agar kendaraan yang berada di sekitarnya tidak melompati area trotoar yang memang dikhususkan bagi para pejalan kaki.
Demikianlah beberapa jenis beton precast yang ada di pasaran dan sering digunakan dalam proses konstruksi.
Adanya berbagai pilihan dan jenis dari beton precast tersebut memang sangat membantu kegiatan konstruksi, apalagi untuk pembangunan massal.

Karena itulah, beton precast kerap menjadi pilihan yang tepat untuk elemen konstruksi yang dibutuhkan. Semoga informasi ini bermanfaat bagi Anda!

Comments

populer

Tips Pemasangan Kalsiplank Atau Woodplank Untuk Listplank, Dinding Dan Plafond

Kandang Kerbau Jadi Garasi ?

Pagar Panel Beton Sistem Pre-Cast

Definisi Dan Fungsi Rumah Tinggal